Suatu Gerak Kebaikan
Beli Tema IniIndeks

Forikasenam Adalah Wadah Seni Pemuda Nambo Satukan Keberagaman Serta Lestarikan Budaya Lokal

NOTEZA.ID, BANGGAI – Langkah positif ditunjukkan para pemuda di Kecamatan Nambo, Kabupaten Banggai, melalui pembentukan Forum Ikatan Seniman Nambo (For’Ikasenam). Forum yang dipimpin oleh Ahyardiyanto Mokoagow ini dibentuk sebagai wadah bagi para pencinta seni di Nambo, baik seni budaya, seni musik tradisional, maupun seni musik modern.

Pembentukan forum ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi antarwarga yang hidup dalam masyarakat heterogen, sekaligus menjaga serta mengembangkan kearifan lokal. Kecamatan Nambo kini menjadi pusat kegiatan berkesenian, salah satunya melalui pengemasan lagu-lagu daerah seperti Saluan ke dalam bentuk yang lebih modern.

Ahyardiyanto mengatakan, kegiatan latihan rutin dilakukan setiap malam ketika para anggota memiliki waktu luang. Para anggota forum berasal dari berbagai latar belakang profesi, mulai dari nelayan, petani, mahasiswa hingga pekerja kantoran, namun semua bersatu dalam semangat seni dan budaya.

Kegiatan seperti roadshow ini menjadi ajang mempererat persatuan antar pemuda Nambo dalam bingkai persaudaraan. Kami ingin generasi muda memiliki karya dan agenda yang positif,” ujar Ahyar saat diwawancarai, Sabtu malam (18/04/2025).

Forum ini juga aktif mengikuti berbagai event, baik lokal maupun nasional. Salah satu contoh konkret adalah keikutsertaan mereka dalam karnaval Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024, bersama elemen masyarakat lainnya seperti pelajar, mahasiswa, petani, pelaku UKM, hingga kelompok tani.

Forum Ikasenam mendapat dukungan penuh dari Camat Nambo, Zubhan Ahmad, S.Sos, yang juga bertindak sebagai pembina. Zubhan berharap inisiatif serupa dapat ditiru oleh kecamatan lain di Kabupaten Banggai.

Lemisa kita Ihe mule, artinya kalau bukan dari kita siapa lagi,” tutup Zubhan dengan penuh semangat menggunakan Bahasa Saluan.

( For’Ikasenam/DewiQomariah )