NOTEZA.ID, BANGGAI – Advokat muda Kabupaten Banggai, Indra Dwianto, S.H., meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banggai bersikap adil dalam menangani laporan dugaan keterlibatan delapan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam politik praktis. Laporan ini diajukan oleh tim hukum pasangan calon (paslon) AT-FM.
Indra menegaskan bahwa Bawaslu harus menunjukkan imparsialitas dalam menangani setiap laporan yang masuk. “Bawaslu Banggai harus menunjukkan sikap yang adil dalam menindaklanjuti laporan ini,” ujarnya pada Rabu (12/03/2025).
Ia mengingatkan bahwa sebelumnya Bawaslu Banggai merespons cepat laporan warga terkait dugaan keterlibatan beberapa ASN yang mendukung paslon petahana. Kasus tersebut bahkan telah memasuki tahap penyidikan oleh Sentra Gakumdu.
Oleh karena itu, Indra menekankan pentingnya Bawaslu untuk memproses laporan tim hukum AT-FM mengenai delapan ASN yang diduga mendukung paslon nomor urut 03, Anti-Bali. Menurutnya, penyelidikan terhadap laporan ini akan membuktikan profesionalitas Bawaslu Banggai dalam menjalankan tugasnya.
Sebaliknya, jika laporan ini tidak diproses, dikhawatirkan akan muncul anggapan bahwa Bawaslu Banggai tidak netral dan berpihak kepada salah satu paslon. Bahkan, kata Indra, tim hukum AT-FM bisa saja membawa kasus ini ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) atas dugaan ketidaknetralan Bawaslu.
( Editor : Dewi Qomariah )
