NOTEZA.ID, BANGGAI – Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banggai resmi digelar pada Sabtu (22/2/2025) malam. Acara ini dibuka oleh Bupati Banggai Ir. Hi. Amirudin, MM, AIFO yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan, Mujiono Lasitata, SH, MH, di Aula SKB, Luwuk.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Suwardi Kadjai, unsur Forkopimda, Ketua Bawaslu Banggai Ridwan,Sekdis DKISP Banggai,Rastono Sumardi dan jajaran pengurus PCNU Banggai, Pengurus Majelis Wakil Cabang (MWC) NU dari 23 kecamatan, Banom NU, serta sejumlah organisasi masyarakat di Kabupaten Banggai.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Mujiono Lasitata, Bupati Banggai menyampaikan bahwa Muskercab ini merupakan momen penting untuk merumuskan langkah strategis guna memperkuat peran Nahdlatul Ulama di Kabupaten Banggai.
Ia menekankan bahwa NU adalah benteng utama dalam menjaga keutuhan bangsa serta mewujudkan Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
Setelah laporan panitia yang disampaikan oleh Gazali Akbar, acara dilanjutkan dengan pengukuhan MWC NU Banggai dari 23 kecamatan oleh Rois Syuriah KH. Muslimin Lahadji dan Ketua Tanfidziyah Zulfan Kadim, S.Ag, MH.

KH. Muslimin Lahadji dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Banggai atas dukungan dalam penyelenggaraan Muskercab ini.
Ia juga mengajak seluruh pengurus untuk memperingati Hari Lahir NU ke-102 dan terus menjaga kemitraan dengan pemerintah dalam bidang keagamaan.
Lebih lanjut, KH. Muslimin berharap kepengurusan baru bisa memberikan warna baru dalam dakwah dan menjalankan amanat para kiai pendiri NU. Ia menyoroti pentingnya menjaga kultur Nahdlatul Ulama yang mulai ditinggalkan di Kabupaten Banggai.
Sementara itu, Kakan Kemenag Suwardi Kadjai memberikan empat pesan penting kepada pengurus PCNU dan MWC NU :

1.) Pengurus harus banyak belajar dan memahami masyarakat di lingkungannya.
2.) Membangun silaturahmi dengan masyarakat serta mempererat hubungan antar suku di Kabupaten Banggai.
3.) Menjalankan syiar Islam sesuai ajaran para pendiri NU.
4. ) Meningkatkan kinerja kepengurusan NU agar lebih optimal dalam melayani umat.
Dengan digelarnya Muskercab ini, diharapkan PCNU Kabupaten Banggai semakin solid dalam menjalankan perannya sebagai organisasi keagamaan yang membawa manfaat bagi masyarakat.
( PC-NU Banggai/ Dewi Qomariah )