NOTEZA.ID BANGGAI – Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan [ TPHP ] Lakukan Rapat Koordinasi (Rakor) Pelaksanaan Program Rural Empowerment and Agricultural Development Scaling Up Initiative (READSI) Tingkat Kabupaten Banggai,yang di laksanakan, Kamis 30/05/2024 di Aula Dinas TPHP Alamat kawasan Perkantoran Bukit Halimun. Rapat Koordinasi ini di buka Kadis TPHP Drs. Subhan Lanusi Yang di wakili Kabid PSPP [ Prasarana, Sarana & Penyuluhan Pertanian ], Fadli H. Salawali.SP.MP. turut hadir dalam rapat koordinasi ini, Dahlan Dg Materu.SP. Manajer Readsi, Martoni Rote, Fasilitator Bisnis Readsi, Akad Adiwasono Staf Readsi, Nurmasita Mambuhu.SP.MSi. Staf Readsi. Serta para Penyuluh pendamping pertanian, Readsi,dan fasilitator desa.
Sambutan Kadis TPHP yang di sampaikan Kabid PSP Fadli H. Salawali.SP.MP, mengatakan bahwa Program READSI di Kabupaten banggai, kini telah memasuki tahun kelima. Dan salah satu peran penting READSI adalah upaya pengentasan kemiskinan.pada masyarakat.Kaitanya dengan ini pertemuan koordinasi tahap kedua ini.
Kami ingin menyampaikan bahwa waktu pelaksanaan kegiatan ini sampai di bulan sembilan waktunya kita tinggal 3 bulan ada keinginan lagi Pihaknya selaku PPTK[ Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan ].Fadli H. Salawali mengatakan rincian kegiatan ini dibawa kendali Bidang PSPP.[ Prasarana,Sarana dan Penyuluhan Pertanian ].menyampaikan agar di bulan 8 semua proses administrasi sudah selesai sehingga kita di bulan ke 9 itu sudah masuk dalam pelaksanaan bentuk pertanggung jawaban,” ujar Fadli
Sehingga dalam proses administrasi untuk menggantikan uang daerah yang kita sudah gunakan untuk bisa kita persiapkan karena ini adalah sifatnya dana On Granting atau dana talangan daerah yang kemudian di Rembes pada Program pengembangan pertanian melalui Rehabilitasi 6 Unit BPP [ Balai Penyuluhan Pertanian ] di 6 Kecamatan meliputi :
Jumlah desa Readsi perkecamatan.
– Kecamatan Bunta ada 2 desa,Laonggo,Nànganagaon,
– Kecamatan Nuhon, 3 desa yaitu Bela,Tomean dan Kabua bua.
– Kecamatan Simpang Raya, 5 desa.: Lokait,Doda bunta,Simpang satu,Dowiwi,Mantan A,
– Kecamatan Pagimana,: 2 desa : Ampera,sinampangnyo.
– Kecamatan Lamala 1 desa Labotan.
– Kecamatan Luwuk Timur desa : Pohi, Boitan,Bukit mulia, Indang sari,Lontos.
Lanjut Fadli di harapkan semua pengembangan rehab/pembangunan BPP itu menghabiskan dana 1,2 miliar di bagi masing-masing 6 Unit dapat memanfaatkan kontrak yang sudah agar memanfaatkan waktu kontrak selama 3 bulan kontrak berjalan oleh sebab itu agar semua selalu berkoordinasi agar semua dana tidak di kenakan pajak karena sifatnya dana loan,” katanya.
