Aliran sungai yang meluap mengakibatkan banjir besar di Desa Baina’a, Kecamatan Tinombo, Dusun 4, pada Sabtu, 31/05/2024. Banjir ini telah menyebabkan kerusakan signifikan, termasuk hanyutnya pipa air bersih yang sangat dibutuhkan warga desa.
Saat ini, pasokan air bersih dari Desa Baina’a Barat terhenti total. Pipa yang mengalirkan air bersih ke seluruh dusun tersebut hanyut terbawa arus banjir. Akibatnya, warga mengalami kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
Kepala Desa Baina’a, Adrianto, menyatakan keprihatinannya terhadap situasi ini. Ia berharap agar pemerintah segera memberikan perhatian serius terhadap masalah banjir yang sedang melanda desanya. “Kami sangat membutuhkan bantuan bronjong sepanjang 500 meter untuk mengendalikan aliran air,” ujar Adrianto. “Jika banjir dibiarkan tanpa penanganan, rumah warga di Dusun 4 akan terdampak lebih parah.”
Warga setempat juga menyampaikan kesiapan mereka untuk membantu penanganan banjir. Mereka menawarkan lahan mereka untuk dijadikan jalur air yang lebih lurus, dengan harapan dapat mengurangi risiko banjir di masa mendatang.
Pentingnya bantuan bronjong dan perhatian dari pemerintah menjadi sorotan utama dalam menghadapi bencana ini. Masyarakat Desa Baina’a berharap agar langkah-langkah segera diambil untuk mengatasi banjir dan memulihkan pasokan air bersih yang sangat dibutuhkan.