Suatu Gerak Kebaikan
Beli Tema IniIndeks

Presiden Jokowi Beri Arahan Kepada Pj. Kepala Daerah: Menghadapi Tantangan Ekonomi Global dan Dampak Perubahan Iklim

Presiden Joko Widodo memberikan arahan langsung kepada 193 Penjabat (Pj) Kepala Daerah, termasuk Pj. Gubernur, Pj. Bupati, dan Pj. Walikota, yang berkumpul di Istana Negara. FOTO : Istimewa

Noteza.id – Hari ini, Senin, Presiden Joko Widodo memberikan arahan langsung kepada 193 Penjabat (Pj) Kepala Daerah, termasuk Pj. Gubernur, Pj. Bupati, dan Pj. Walikota, yang berkumpul di Istana Negara. Dalam rapat koordinasi yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri, Presiden Jokowi menyampaikan isu-isu strategis yang dihadapi oleh Indonesia.

Salah satu isu utama yang dibahas adalah ketidakpastian ekonomi global yang sering tidak dapat diprediksi. Faktor-faktor seperti kenaikan suku bunga di Amerika telah mempengaruhi negara-negara berkembang, menyebabkan keluarnya modal (capital outflow) dari dalam negeri. Presiden juga mengingatkan para kepala daerah tentang dampak perubahan iklim, terutama kekeringan di tujuh provinsi akibat fenomena El Nino, yang mengancam produksi beras dan ketahanan pangan.

Selain itu, Presiden Jokowi menyoroti krisis internasional, termasuk perang Rusia-Ukraina dan krisis kemanusiaan di Palestina. Dampak dari konflik ini telah memicu keterpurukan ekonomi dan ancaman kelaparan di beberapa negara Timur Tengah. Hal ini dapat memicu kenaikan harga minyak dunia, yang akan berdampak langsung pada harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia serta meningkatnya harga transportasi dan kebutuhan pokok.

Presiden juga mencatat adanya kenaikan harga beras sebesar 19,8%, yang memerlukan intervensi konkret dari Pemerintah Daerah untuk meredam kenaikan bahan pokok pangan dan mengendalikan inflasi. Beliau menekankan pentingnya pengecekan langsung ke pasar-pasar oleh para Pj. Kepala Daerah untuk memastikan stok pasokan dan stabilitas ekonomi.

Para Pj. Kepala Daerah juga diberi tanggung jawab untuk menjaga inflasi harga pangan, mengentaskan kemiskinan dan kemiskinan ekstrim, serta menangani masalah stunting. Mereka juga harus bersiap menghadapi dampak El Nino, termasuk kekeringan dan kebakaran hutan, serta menangani konflik sosial. Selain itu, mereka harus mendukung pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024 dengan memastikan netralitas, menyediakan sarana prasarana (sarpras), dan memberikan dana hibah daerah.

Presiden Jokowi menegaskan pentingnya tindakan konkret dari para Pj. Kepala Daerah, termasuk turun langsung ke lapangan, untuk memastikan bahwa kebijakan-kebijakan pemerintah dapat diimplementasikan dengan baik demi kesejahteraan masyarakat Indonesia di tengah tantangan global dan lokal yang semakin kompleks.