Noteza.id – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Rusdy Mastura, memberikan dukungan penuh terhadap program Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dalam mengawal pembangunan bangsa. Pernyataan tersebut disampaikan Gubernur saat menerima audiensi dari Ketua PWI Sulteng, Tri Putra Toana, beserta jajaran pengurus pada Jumat (2/2).
Gubernur mengungkapkan bahwa PWI merupakan organisasi wartawan tertua di Indonesia, didirikan oleh pejuang pendiri bangsa untuk mengawal kemerdekaan. “PWI merupakan alat perjuangan bangsa dan didirikan oleh para pejuang pendiri bangsa. Ini organisasi wartawan tertua yang kini ada di Indonesia. Saya minta kawal daerah ini, kritik, dan beri masukan untuk kebaikan daerah,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur memaparkan pencapaian selama memimpin Sulteng selama tiga tahun terakhir. Pertumbuhan ekonomi meningkat 13,06%, Pendapatan Asli Daerah (PAD) naik signifikan dari Rp 900 miliar menjadi Rp 2 triliun, dan realisasi investasi terbesar ketiga secara nasional. Kemiskinan ekstrem berhasil diturunkan dari 3,02% menjadi 1,44%, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) menurun, dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terus membaik.
“Lompatan ini bisa diraih berkat kerjasama dan dukungan semua stakeholder, termasuk PWI Provinsi Sulawesi Tengah,” tegas Gubernur.
Gubernur H. Rusdy Mastura juga mengajak PWI Sulteng untuk terus menjadi alat perjuangan bangsa, bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dalam menyajikan informasi yang mengedepankan etika jurnalistik di era revolusi industri 4.0. Gubernur mendukung peningkatan kualitas dan profesionalitas anggota PWI serta menyatakan dukungan untuk Hari Pers Nasional (HPN) dan Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas).
Ketua PWI Sulteng, Tri Putra Toana, mengungkapkan bahwa PWI mengusung jurnalisme kebangsaan dengan menjalin kemitraan positif antara pers, pemerintah, dan masyarakat. “PWI ingin pers menjadi media sambung rasa antara harapan masyarakat dan kebijakan pemerintah. Tentu hal tanpa mengurangi pers sebagai kontrol sosial,” katanya.
PWI Sulteng berkomitmen untuk terus mengawal proses pembangunan daerah, mendorong kemerdekaan pers, dan menghormati nilai-nilai demokrasi, supremasi hukum, hak asasi manusia, serta kebhinekaan. Tri Putra Toana berharap bisa bersinergi dengan pemerintah provinsi untuk kepentingan daerah dan rakyat Sulteng.
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur didampingi oleh Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Eddy Nicolas Lesnusa, S.Sos. Bersama Tri Putra Toana, hadir beberapa pengurus PWI Sulteng, antara lain Ketua Dewan Kehormatan Mahmud Matangara, sekretaris Temu Sutrisno, bendahara Helmy Jatmika, wakil ketua bidang pendidikan Murtalib, wakil ketua bidang organisasi Fery, Ketua SIWO Irwan, Ketua PWI Peduli Syahrul, dan Kepala Sekretariat PWI Sulteng Aslam A. Rasyid.
