Noteza.id – Dalam rangka memastikan keberlangsungan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang transparan dan demokratis, Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Polri.
Rakor yang berlangsung di aula Rupatama pada Rabu, 22 November 2023, pagi, dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Soeseno Noerhandoko yang mewakili Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol Dr Agus Nugroho, SIK, SH, MH. Turut hadir juga Staf Ahli Bidang Ideologi dan Konstitusi Kemenkopolhukam RI, Irjen Pol Dr H Andry Wibowo, serta Danrem 132 Tadulako, Brigjen TNI Dody Triwinarto, SIP, M.Han, dan pejabat utama dari Polda Sulteng dan Korem 132 Tadulako.
Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Djoko Wienartono, menegaskan bahwa Rakor ini merupakan langkah konkret Polda Sulteng untuk menjamin netralitas ASN, TNI, dan Polri selama proses Pemilu dan Pilkada 2024. “Kami berkomitmen untuk menjaga netralitas dalam Pemilu 2024, sebagai upaya mewujudkan pemilihan yang bebas, rahasia, jujur, dan adil,” ujar Kabid Humas.
Rakor ini diharapkan dapat menjadi forum kolaboratif untuk berbagi pemahaman dan strategi dalam menjaga netralitas aparat sipil, militer, dan kepolisian. Kabid Humas berharap, “Dengan adanya Rakor ini, kami berharap dapat membantu dalam menjaga netralitas dan mewujudkan pemilihan yang bebas, rahasia, jujur, dan adil.”
Melalui inisiatif ini, Polda Sulteng berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam memastikan proses demokrasi yang berkualitas dan mendukung terlaksananya Pemilu 2024 dengan lancar dan transparan.
