
Noteza.id – Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura, secara langsung menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 kepada Pj. Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo, SE, M.S.A. di Gedung Pogombo Kantor Gubernur, Sulawesi Tengah, Rabu (6/12/2023).
Pengalihan ini dilakukan dalam upaya mendorong percepatan pembangunan di wilayah tersebut. Gubernur Rusdy Mastura, dalam kesempatan tersebut, menekankan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) memiliki peran sentral dalam mencapai tujuan nasional, termasuk mengurangi tingkat kemiskinan ekstrem hingga mendekati angka 0 persen serta menurunkan tingkat stunting menjadi 14 persen.
Dalam pernyataannya, Gubernur juga menyampaikan target kesejahteraan di tahun 2024, yang meliputi penurunan tingkat pengangguran hingga mencapai angka 5-5,7 persen, rasio gini yang diharapkan berkisar antara 0,374-0,377, serta peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi 73,99-74,02.
Mastura juga mengingatkan tentang kondisi ekonomi global yang belum pasti, disebabkan oleh faktor geopolitik, tantangan perubahan iklim, dan kenaikan suku bunga dari negara maju. Hal ini menjadi catatan penting dalam pengelolaan APBN ke depan.
Tema yang diusung dalam penyerahan DIPA tersebut adalah “Mempercepat Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan.” Langkah ini merupakan awal dari serangkaian proses pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024 yang telah disetujui oleh DPR bersama pemerintah pada akhir September 2023.
Menyusul penyerahan tersebut, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Sulawesi Tengah, Yuni Wibawa, memberikan informasi terkait alokasi anggaran yang diterima. Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mendapatkan anggaran sebesar Rp26,44 triliun, terdiri dari belanja kementerian/lembaga sebesar Rp8,1 triliun, dan transfer ke daerah dan dana desa (TKDD) sebesar Rp18,34 triliun.
Yuni Wibawa menyoroti penurunan belanja K/L sebesar 7,8 persen dibanding tahun sebelumnya, namun belanja TKD mengalami peningkatan lebih dari 9 persen dari pagu awal tahun 2022. Ia berharap agar DIPA dan Daftar Alokasi TKD Tahun 2024 yang telah diserahkan dapat segera direalisasikan untuk segera memberikan manfaat kepada masyarakat.
Penyerahan ini menjadi momentum penting dalam mendukung pembangunan di Sulawesi Tengah, diharapkan akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat serta mendukung capaian target pembangunan nasional.