Noteza.id – Ada Pribahasa mengatakan, ketika badai datang menghadang kapalmu ditengah lautan, tidak perlu berpikir kembali kedarat, cukup rubah posisi haluan kapalmu menerjang badai untuk menuju pulau impian.
Begitulah perjuangan Bupati Parigi Moutong H Samaurizal Tombolotutu dalam mengangkat harkat dan martabat kehidupan masyarakat pesisir wilayah Teluk Tomini Kabupaten Parigi Moutong, cukup banyak rintangan, hambatan dan tantangan, namun dengan niat yg baik saat ini telah mampu melahirkan generasi muda perikanan yang tangguh, unggul dan cerdas.
Dengan perjuangan dan lobi lobi yang luar biasa sang Kolonel Samsurizal Tombolotutu sehingga bisa mengirimkan para anak Nelayan di pesisir Parigi Moutong yang tergolong tidak mampu untuk di Sekolahkan atau melanjutkan ke tingkat Perguruan Tinggi.
Akan menjadi amal jariyah Bupati Parigi Moutong dan juga boleh di kata sebagai bapak Pendidikan Parigi Moutong yang tidak akan terputus amal kebaikannya melalui ilmu yang telah didapatkan oleh para Taruna Taruni dan selalu di kenang oleh masyarakat Parigi Moutong.
Baru baru ini telah dilaksanakan Wisuda Mahasiswa Taruna Taruni Poltek KP tanggal 29 Agustus 2023 bertempat di Lapangan Timur Monumen Nasional Jakarta, Sebanyak 34 orang anak pelaku utama Perikanan, khususnya anak Nelayan kurang mampu asal Kabupaten Parigi Moutong yang berhasil menyelesaikan studinya pada 3 Poltek KP sebagai berikut yaitu 1 orang Poltek KP AUP Jakarta, 9 orang Poltek KP Bone dan 24 orang Poltek KP Bitung.
Dengan demikian hingga saat ini jumlah Taruna Taruni yang telah menyelesaikan pendidikan sejak tahun 2012 sampai tahun 2023 sebanyak 133 orang alumni dari 4 Poltek KP yaitu Poktek KP AUP Jakarta 26 orang, Poktek KP Sidoarjo 34 orang, Poltek KP Bitung 62 orang dan Poltek KP Bone 11 orang.
Untuk diketahui, masih banyak yang sedang dalam tahapan penyelesaian studi yaitu berjumlah 145 orang yang tersebar pada 3 Poltek KP yaitu Poktek KP AUP Jakarta 3 orang, Poltek KP Bitung 59 orang dan Poltek KP Bone 83 orang.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Parigi Moutong Moh Nasir mengatakan, dalam kepemimpinan Bupati Parigi Moutong sejak tahun 2012 Pemerintah Daerah Parigi Moutong telah melaksanakan perjanjian kerjasama di bidang pendidikan khususnya peningkatan sumber daya manusia pelaku utama Perikanan dengan biaya Pemerintah Pusat melalui Badan Riset dan Sumber Daya Manusia Kelautan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (BRSDM KPKP-KKP RI).
“Sinergitas Pemda dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Parigi Moutong dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan RI bertujuan meningkatkan SDM pelaku usaha perikanan dalam rangka optimalisasi pengelollan potensi suber daya Perikanan yang berkelanjutan,” Jelas Nasir, Kamis (21/9/2023).
Lanjut Nasir, pada tahun 2022 Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Parigi Moutong kembali melakukan MoU antara BRSDMKP KKP RI dengan Perusahaan tambak udang intensif yang pada intinya seluruh Taruna Taruni asal Kabupaten Parigi Moutong yang telah menyelesaikan studinya dapat bekerja maupun menjadi mitra bisnis di Perusahaan untuk menciptakan generasi unggul Perikanan yang mandiri dan berdaya saing untuk penguatan ekonomi biru Indonesia.
