Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the easy-watermark domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/notd4899/public_html/wp-includes/functions.php on line 6121
Bupati Erwin Burase Buka Sosialisasi PIK-R dan Kukuhkan Ayah Bunda Genre di Wilayah Eks Parigi

Bupati Erwin Burase Buka Sosialisasi PIK-R dan Kukuhkan Ayah Bunda Genre di Wilayah Eks Parigi

Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase. FOTO: Diskominfo Parimo.

PARIGI MOUTONG, NOTEZA.ID Bupati Parigi Moutong, H. Erwin Burase, secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) yang dirangkaikan dengan pengukuhan Ayah Bunda Genre untuk lima kecamatan di wilayah eks Parigi. Acara berlangsung di Aula Lantai II Kantor Bupati Parigi Moutong, Jumat (7/11/2025).

Kegiatan bertema “Bersama Genre Kita Wujudkan Generasi yang Cerdas, Sehat, dan Terencana” ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah bersama jajaran, Ketua TP-PKK Kabupaten Parigi Moutong, para pejabat pimpinan tinggi pratama, camat eks Parigi, narasumber, serta Forum Genre, Duta Genre, dan perwakilan PIK-R.

Berita Lain:  Kebakaran Pasar Sentral di Luwuk : Ketua RT 08 Tegaskan Musibah Murni, Warga Harapkan Relokasi dan Kompensasi

Dalam sambutannya, Bupati Erwin menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berperan aktif dalam pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menekankan bahwa pembangunan manusia tidak hanya diukur dari pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dari kualitas generasi muda yang sehat, cerdas, dan berperilaku positif.

“Forum Genre bukan sekadar organisasi, tetapi gerakan perubahan sosial. Mereka hadir menjadi bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah,” ujar Bupati.

Erwin juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi remaja saat ini, seperti pernikahan dini, penyalahgunaan narkoba, serta pengaruh negatif media sosial. Menurutnya, kondisi tersebut berpotensi menghambat masa depan generasi muda dan dapat berdampak pada meningkatnya kasus stunting.

Berita Lain:  Ribuan Guru Meriahkan HUT Ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional 2024 di Kabupaten Banggai

“Remaja harus dibekali dengan pengetahuan dan pendampingan agar mampu merencanakan masa depan dengan baik. Di sinilah peran Forum Genre dan PIK-R menjadi sangat penting dalam memberikan edukasi sebaya,” jelasnya.

Selain membuka kegiatan, Bupati Erwin juga mengukuhkan Ayah dan Bunda Genre untuk lima kecamatan di wilayah eks Parigi. Ia berharap, para Ayah dan Bunda Genre dapat menjadi teladan sekaligus sahabat bagi para remaja, khususnya dalam membangun komunikasi keluarga yang baik serta mendukung tumbuh kembang anak.

“Amanah ini bukan hanya gelar, tetapi tanggung jawab untuk menjadi orang tua teladan yang membimbing dan menginspirasi remaja kita,” pesan Bupati Erwin.

Berita Lain:  Paslon AT-FM Jawab Tegas Tudingan Balekos di Debat Perdana, Paslon Lain Terdiam

Di akhir sambutannya, Bupati mengajak seluruh elemen, baik pemerintah, sekolah, maupun masyarakat, untuk mendukung gerakan Genre sebagai bagian dari upaya pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Parigi Moutong.

“Membangun remaja berarti membangun masa depan bangsa. Mari bersama wujudkan remaja berencana, keluarga sejahtera, dan Parigi Moutong bebas stunting,” tutupnya.