NOTEZA.ID, BANGGAI – PT Pertamina EP Cepu melalui tim manajemen fungsi Production & Operations Regional 4 Indonesia Timur dan Zona 13 Donggi Matindok Field mengadakan kegiatan “Pertamina Mengajar” di SMK Negeri 2 Toili Barat, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, pada Rabu (12/02).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada pelajar mengenai peran industri hulu migas dalam mendukung ketahanan energi nasional. Para siswa mendapatkan materi tentang eksplorasi hingga produksi migas, serta pemahaman mengenai peluang karier di sektor ini.
Acara ini dihadiri oleh jajaran manajemen Pertamina EP Cepu, termasuk Nikmatul Khusna Arthamin (Manager Operation Planning & Engineering Regional 4), Sapto Agus (Manager Production Operations Regional 4), Andi Famdiyazi (Pjs Manager Donggi Matindok Field), serta rombongan staf dari Regional 4 dan Donggi Matindok Field. Kepala sekolah, guru, dan siswa SMK Negeri 2 Toili Barat turut menyambut dengan hangat.
Kegiatan dilaksanakan pada Rabu, 12 Februari 2025, di SMK Negeri 2 Toili Barat, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan industri migas kepada generasi muda, serta menyiapkan mereka menghadapi tantangan ketahanan energi di masa depan. Para siswa tidak hanya mendapatkan pemahaman teknis, tetapi juga nilai-nilai kerja seperti AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) yang menjadi budaya perusahaan Pertamina
Kegiatan diawali dengan penyambutan berupa pengalungan bunga dan tarian tradisional oleh siswa. Para peserta mendapatkan pemaparan materi dari tim Pertamina EP Cepu, yang mencakup proses eksplorasi dan produksi migas, pentingnya keselamatan kerja, serta tantangan industri migas. Siswa juga aktif berpartisipasi dengan bertanya dan menjawab selama sesi berlangsung.
Kepala SMK Negeri 2 Toili Barat, Marlince Atie, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap ilmu yang diberikan dapat memotivasi siswa untuk berkarier di industri migas. Pertamina EP Cepu juga berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan sumber daya manusia di daerah operasionalnya, sehingga generasi muda siap berkontribusi dalam pembangunan nasional.
Kegiatan “Pertamina Mengajar” ini menjadi langkah nyata dalam menjembatani dunia pendidikan dengan industri energi, membuka wawasan siswa, serta menginspirasi mereka untuk meraih masa depan yang lebih cerah di sektor migas.
( Fuad Rafif Prasetyo pertamina
Editor : Dewi Qomariah
