Bupati Banggai diwakili Pj. Sekda Kabupaten Banggai Moh. Ramli Tongko, S.Sos.S.T., M.Si.
NOTEZA.ID BANGGAI – Bupati Banggai diwakili Pj. Sekda Kabupaten Banggai Moh. Ramli Tongko, S.Sos.S.T., M.Si. membuka secara resmi kegiatan Pembinaan Pengolahan Data Prioritas Daerah di lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Tahun 2024 di Swiss-Belinn Luwuk, Selasa (10/09/2024).
Sebagai penyelenggara kegiatan pihak Bappeda mengundang tiga Narasumber dengan latar belakang ilmu yang berbeda, untuk pertama pemberi materi Kepala BPS Banggai Ir H Muhammad Sait.M.Si. dengan materinya : Evaluasi dan Persiapan Penilaian Penyelenggaraan Statistik Sektoral Kabupaten Banggai Tahun 2025.
Lanjut Narasumber kedua, Indra Prasetyo Wibowo, S.ST., M.P.W.P dengan materinya :
Proses Bisnis dan Output Kegiatan Statistik Sektoral Kabupaten Banggai .
Untuk Narasumber ketiga Rastono Sumardi.S.Pd.ME yang juga sebagai Sekertaris DKISP Banggai, menyampaikan materinya : Pengelolaan E-Walidata melalui SIPD RI dan SITADA pada Kegiatan Pembinaan Data Prioritas di Lingkungan Kabupaten Banggai Tahun 2024.
Dihadapan para peserta yang berjumlah 130 peserta sebagian dari ASN dan Pegawai Swasta yang ada di kabupaten banggai, disini Ia menyampaikan bahwa aplikasi yang di buat oleh pemerintah pusat di bernama SIPD RI, adalah Sistem Informasi Pemerintahan Daerah yang dikembangkan oleh Kementerian Dalam Negeri. Aplikasi ini berfungsi untuk mendukung kegiatan perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pelaporan keuangan pemerintah daerah secara online dan terintegras,” ucapnya
Selanjutnya Ia menyampaikan untuk aplikasi yang punya pemerintah daerah yang dibernama SITADA ini adalah. Sistem Informasi Tata Kelola Data, digunakan untuk mengelola Data Mentah Statistik Sektoral Daerah Kabupaten Banggai yang bersumber dari OPD di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai.
Sehingga Rastono mengatakan untuk menggabungkan kedua aplikasi ini sangat tidak mungkin karena Sistem kerjanya sangat berbeda serta Servernya juga berbeda makanya. Ia menyampaikan pada umumnya kedua aplikasi hampir mirip cara kerjanya,” ungkap Sekdis DKISP Banggai.
Rastono Sumardi dalam pemaparannya menyampaikan, angka yang dicapai untuk penyelenggaraan Statistik Sektoral Daerah Kabupaten Banggai tahun 2023 baru mencapai 1336 data ini baru mencapai 27% dari target data yang diharapkan.
Ia juga menyampaikan pada tahun 2023, adalah merupakan tahun pertama didalam pengelolaan E-Walidata, maka pencapaian tersebut menjadi pengalaman penting untuk terus ditingkatkan pencapaiannya di tahun 2024. Oleh karena itu untuk dapat meningkatkan Kinerja Forum Banggai Satu Data di tahun 2024.
Rastono juga menyampaikan point penting, penting yang harus dikerjakan oleh setiap OPD dan juga para ASN yang ada di lingkungan pemerintah daerah kabupaten banggai diantaranya :
• Menetapan Tahapan DSSD Tahun 2024
• Menetapkan Data Prioritas Tahun 2024
• Memberikan Akun E-Walidata kepada seluruh PD
• Meningkatkan Peran Aktif Walidata Pendukung
• Memberikan Pendampingan Penyelenggaraan Statistik Sektoral kepada pada PD
• Melukan Koordinasi pengumpulan data secara rutin
• Melukan monev terhadap progres tahapan Data setiap akhir bulan
• Melakukan Koordinasi dan evaluasi Forum Satu Data Banggai pada setiap tahapan.
• Mengembangkan aplikasi SITADA agar menjadi Aplikasi Suplemen E-walidata SIPD RI yang mudah di gunakan, fleksible, adaptif terhadap tema-tema pembangunan Daerah.
Di akhir memberikan pemaparannya. Ia mengajak seluruh peserta yang menghadiri kegiatan ini untuk dapat melaksanakan semua apa yang menjadi tangung jawab sebagai seorang Aparatur Sipil Negara ( ASN ) karena ini dapat meningkatkan kenerja masing dari seorang pegawai pemerintahan,” pungkasnya.
