FOTO : Prokopim Setda.
Noteza.id – Automatic Teller Machine (ATM) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Palu Lokadana Utama Cabang Parigi Moutong resmi beroperasi. Hal itu ditandai dengan pengguntingan pita oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong Zulfinasran dan Direktur Utama (Dirut) Bank BPR Palu Lokadana Utama Ali Bahajai dalam acara yang brlangsung di Kantor BPR cabang Parigi, Selasa (20/9/2022).
Dirut BPR Ali Bahajai dalam sambutannya mengatakan, BPR lokadana Utama awalnya bernama BPR Sentral Mitra Banawa yang beroperasi di Donggala pada tahun 1994, saat itu kondisi Bank ini tidak stabil sehingga pada tahun 1997 diakuisisi oleh BPR Palu dan mengganti nama menjadi BPR Palu Lokadana Utama dengan kantor pertama berdiri di Sigi Biromaru dan Kota Palu.
“Awal kami tangani bank ini mengalami pailit namun karena tekad dan kerja keras kami saat ini BPR Lokadana Utama Palu Masuk dalam 5 Besar dari 1700 BPR di Indonesia, dengan total aset saat ini mencapai 2.4 Triliun Rupiah,” terangnya.
Menurutnya, hal itu juga berkat dukungan semua pihak terutama pihak pemda karena menurutnya saat ini nasabah terbesar BPR adalah PNS dan juga masyarakat, dan atas kepercayaan tersebut BPR Palu Lokadana Utama hari ini resmi meluncurkan penggunaan ATM sebagai bentuk pelayanan, sehingga masyarakat dapat dengan mudah menarik uangnya.
“Kedepannya BPR Palu Lokadana Utama juga akan berniat meluncurkan aplikasi mobile perbankan sehingga semua transaksi termasuk pembayaran tagihan online dapat diakses melalui handphone,” tutupnya.
Sementara itu, Sekda Zulfinasran mengatakan apa yang dilakukan oleh BPR itu adalah wujud komitmen BPR Palu Lokadana Utama Cabang Parigi untuk meningkatkan layanan perbankan yang dapat dinikmati oleh masyarakat di kabupaten Parigi Moutong.
“Seperti melakukan penarikan tunai, setor tunai dan juga melakukan transfer antara rekening nasabah, yang dapat mempermudah masyarakat melakukan transaksi,” ujarnya..
Sekda juga menambahkan tingginya kebutuhan masyarakat akan layanan keuangan merupakan tantangan tersendiri bagi dunia perbankan, hal ini dijawab dengan penerapan berbagai teknologi modern di dalam layanan perbankan.
“Di antara banyaknya sistem pelayanan modern, mesin ATM lah menjadi salah satu yang paling familiar atau lebih dikenal untuk pengguna layanan perbankan, bahkan keberadaannya sudah menjangkau hingga ke pelosok tanah air,” tambahnya.
Dengan hadirnya layanan perbankan di daerah ini, membuat perputaran roda perekonomian di Kabupaten Parigi Moutong menjadi lebih baik.
“Memudahkan masyarakat kita dalam melakukan transaksi antar perbankan melalui sistem mesin kasir yang bisa bekerja secara otomatis sesuai dengan program yang tersistem, sehingga masyarakat tidak perlu lagi mengunjungi cabang bank terdekat untuk melakukan transaksinya,” tutup Zulfinasran. (**)
