Noteza.id – Terkadang sebagian besar manusia hanya ingin melihat dan menikmati hasil tanpa pernah merasakan atau mencari tau jalannya sebuah proses. Seperti halnya Kabupaten Parigi Moutong yang tepat hari ini genap berusia 20 Tahun (10 April 2002 – 10 April 2022).
Tanah Songulara Mombangu yang secara relatif menunjukkan perkembangan cukup luar biasa hingga saat ini, merupakan hasil dari sebuah proses. Ada berbagai upaya dan perjuangan di dalamnya. Perjuangan yang semakin kesini, semakin ‘mungkin’ dilupakan.
Padahal, tanpa pengorbanan, keringat perjuangan, suara lantang, sikap tegas dan konsisten, selama bertahun-tahun dari para pejuang dan massa simpatisan pergerakan pemekaran, bisa jadi Kabupaten Parigi Moutong yang kita nikmati hari ini, hanyalah angan-angan menjelang tidur.
Mencoba merefleksi dan mengingat kembali proses di masa lampau mungkin akan sedikit menggugah semangat kita, ataupun mungkin sekedar ingin mengetahui bagaimana satu bagian dari banyaknya momen yang dilakukan untuk memperjuangkan pemekaran daerah tercinta ini.
Kami berpikir, dengan menayangkan audio visual ini, sebagai bentuk apresiasi dan ucapan terima kasih untuk semua pejuang dan simpatisan yang terlibat dalam pergerakan mulia kala itu.
Untuk siapapun yang mengabadikan momen dalam video ini, kami turut mengapresiasi setinggi-tingginya. Sungguh sebuah karya istimewa yang patut menjadi legenda. Tanpa karya ini, mungkin kami generasi muda selamanya tidak akan pernah tau sejarah.
Semoga semangat dan cita-cita para pejuang juga massa yang terlibat dalam perjuangan pemekaran selalu menjadi pemicu bagi kita semua untuk tetap optimis, berkontribusi, berkolaborasi untuk saling menguatkan, saling mendukung, menginspirasi dan bahu-membahu membangun Kabupaten Parigi Moutong.
Selamat ulang tahun tanah tumpah darahku, semoga semakin jaya dan maju. (MR)