border="0"

Peserta Pelatihan Sepak Bola Parigi Moutong Diajarkan Teknik Warming Up dan Stretching Proses

Peserta Pelatihan Sepak Bola Parigi Moutong Diajarkan Teknik Warming Up dan Stretching Proses. FOTO : Diskominfo.

Noteza.id | Parigi Moutong – Pelatih Sepakbola Nasional Hanafing yang didampingi Budi Aswin mengajarkan kepada para calon Pelatih Sepakbola tentang Warming Up dan Stretching Proses.

Kegiatan praktek dilaksanakan di lapangan Sepakbola Dusunan Kecamatan Tinombo Kabupaten Parigi Moutong, Selasa (22/3/22).

banner 970x250

Kata Hanafing saat ditemui di lapangan mengatakan, Pelatihan pelatih Sepakbola untuk Lisensi D banyak belajar besic dasar dalam arti banyak ke individul karena masih tahap pemula.

BACA JUGA : Pelatihan Pelatih Sepak Bola Parigi Moutong Dimulai, Ini Harapan Bupati

“Jangan kita bicara sebelas lawan sebelas kalau satu lawan satu saja belum kuat atau individunya saja belum kuat, makanya Lesing D inilah diajarkan mereka Warming up dan Stretching proses termasuk organisasi melatih bagaimana memulai latihan. Jangan seperti main di Klub biasanya asal latihan saja sehingga tidak mengerti Stretching proses,”Terangnya.

Kata Hanafing, jika Stretching prosesnya bagus dan teknik melatihnya bagus maka ketika mengajarkan atau melatih anak anak di usia 12 tahun selama 3 tahun saja maka memasuki usia 15 tahun si anak tersebut pasti sudah mengerti cara bermain bola yang benar karena sudah beda era.

“Kalau dulu era kita namanya era bakat. Siapa yang berbakat itu yang hebat dan hampir semua berbakat, tetapi tidak mendapatkan tujuan yang sebenarnya tentang sepakbola yang baik dan benar,”Pungkasnya.

BACA JUGA : Peserta Asal Manado Puji Keindahan Spot Paralayang Parigi Moutong

Saat ini kata Hanafing adalah era Teknologi, dan siapa menguasai teknologi dan siapa yang membuat organisasi main bagus itulah yang di utamakan. Apalagi didukung dengan materi pemain yang hebat pasti akan semakin bagus,”Jelasnya.

“Hari ini banyak di Warming Up. Kita kenalkan bagaimana Warming Up itu, jangan sampai di pemanasan saja dia salah melakukan gerakan. Tahapan ini baru tahapan pengenalan bagaimana sepakbola yang benar itu. Kita belajar sentuhan pertama baru masuk tahapan berikutnya. Itu akan terlihat dengan sendirinya satu Minggu kedepan siapa calon pelatih sepakbola yang bagus,”Tutupnya. (BM)