Noteza.id | Parigi Moutong – Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Koperasi Tingkat Kabupaten Parigi Moutong Tahun 2021 di oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Parigi Moutong. Rabu (6/10/2021).
Kegiatan tersebut berlangsung di pantai Lolaro Kecamatan Tinombo. Turut hadir Kadis Koperasi dan UKM, Dinas Sosial, Dinas TPHP, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala BRI Cabang Parigi dan Masyarakat Komunitas Adat Terpencil (KAT).
Tujuan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kinerja dalam pembudayaan koperasi, meningkatkan pembekalan tentang kekoprasian demi menunjukkan jiwa bagi usaha baru dan menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang jernih serta terlatih bagi 30 orang peserta pelatihan terdiri dari pengawas, anggota koperasi di Kecamatan Toribulu sampai dengan Kecamatan Moutong.
Dalam sambutan Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Sofiana menyampaikan, bahwa kegiatan pelatihan ini adalah penguatan kapasitas kelembagaan koperasi yang merupakan salah satu upaya nyata untuk meningkatkan pengontrolan dan pengendalian pencatatan keuangan yang mengacu pada anggaran dasar, anggaran rumah tangga serta peraturan-peraturan pada koperasi.
“Koperasi akan mampu menjadi kekuatan ekonomi yang tangguh dan berkembang apabila memiliki organisasi, manajemen pengelolaan keuangan yang bersifat mandiri.” tutur Sofiana.
Sofi saapaan akrabnya berharap program pelatihan ini dapat menciptakan pengadministrasian pencatatan keuangan yang baik.
“Semoga melalui kegiatan pelatihan ini peserta nantinya akan mampu membenahi kelembabgaan koperasi dan juga KUD bagi pengurus yang harus mengambil langkah cepat dalam penyusunan anggaran rumah tangga, anggaran dasar dan juga izin usaha koprasi,” tandasnya.
“Hal berikut yang kita laksanakan hari ini sebagai evaluasi baik yang internal koperasi itu sendiri maupun bagi pemerintah daerah sebagai dasar yang menentukan kebijakan pembinaan lebih lanjut,” tambahnya.
Sementara itu, Bupati Samsurizal dalam kegiatan tersebut mengatakan bahwa untuk pelatihan koperasi ini dirinya sengaja melaksanakannya di Kecamatan Tinombo agar supaya peserta yang berasal dari kecamatan Moutong dan Toribulu tidak terlalu jauh datang menghadiri kegiatan pelatihan ini.
Ia menerangkan, koperasi yang ada khususnya di bagian utara sesuai informasi diterima keberadaannya timbul tenggelam atau jarang aktif dan terkadang hanya tinggal pengurusnya saja yang ada.
“Tetapi kita jangan berkecil hati karena koperasi yang aktif dibagian selatan sana hanya simpan pinjam,” ucapnya.
Ia lantas mengingatkan kembali sebagai mana arahan presiden di dalam menghidupkan perekonomian nasional dibutuhkan usaha usaha masyarakat termasuk koprasi.
Oleh sebab itu kata dia, selaku pemerintah pihaknya menindaklanjuti perintah tersebut agar supaya dapat menghidupkan semua koperasi yang ada.
“Jadi koperasi ini milik bersama karena koperasi ini bukan milik perorangan tapi milik bersama,” tuturnya.
Bupati berharap koperasi dari Kecamatan Toribulu sampai dengan Kecamatan Moutong yang berkembang bisa kerjasama dengan dengan dinas-dinas, alasannya karena tiap tahun Pemda Parigi Moutong mendapatkan bantuan, dan tahun depan pengelolaan bantuan akan ia pusatkan kepada para anggota koperasi.
“Jadi siapa yang mengajukan bantuan, perikanan, pertanian dan sebagainya harus ada persetujuan Koperasi,” tegasnya.
Pada kegiatan tersebut juga dilakukan penyematan tanda peserta pelatihan dan penyerahan buku tabungan bagi Komunitas Adat Terperncil (KAT) yang memiliki uhaha yang diserahkan oleh pihak Bank BRI dan disaksikan secara langsung oleh Bupati Parigi Moutong Samsurizal Tombolotutu.
Aldryanto
Prokopim Setda Parigi Moutong