Noteza.id | Parigi Moutong – Yayasan pondok pesantren Abnaul Chairaat Parigi bersama Ta’lim keluarga seniman Abnaul Chairaat Parigi memperingati Haul Guru Tua Al-Habib Idrus Bin Salim Al-Jufri ke 53, bertempat di halaman Pondok Pesantren Abnaul Chairaat Kelurahan Masigi Kecamatan Parigi Kabupaten Parigi Moutong, Jumat (4/6/21).
Al Ustadz Zaenal Ali memaparkan sejarah singkat perjalanan Guru Tua Al-Habib Idrus Bin Salim Al-Jufri.
Kata Ustadz Zaenal Ali, Al-Habib Idrus Bin Salim Al-Jufri atau yang dikenal dengan sebutan Guru Tua lahir di Tarim Hadramaut Yaman pada tanggal 15 Maret 1892 dan wafat di Palu pada tanggal 22 Desember 1969 pada umur 77 tahun.
Sambung Zaenal, Guru Tua merupakan tokoh pejuang di Sulawesi Tengah dalam bidang pendidikan agama Islam dan sepanjang hidupnya beliau dikenal sebagai sosok yang mencintai dan dicintai ilmu.
Menurutnya, silsilah sayid Idrus Bin Salim bin Alwi bin Saqqaf bin Muhammad bin Idrus bin Salim bin Husain bin Abdillah bin Syaikhan bin Alwi bin Abdullah At Tarisi bin Alwi Al Khasawah bin Abu Bakar bin Al Jufri Al Husain Al Hadhramiy yang mempunyai jalur keturunan dari Sayyidina Husain bin Fatimah As Zahrah puteri dari Rasulullah SAW.
Zaenal juga mengungkapkan, awal kedatangan Guru Tua di Sulawesi Tengah yaitu di Wani kota Palu dalam rangka memenuhi panggilan dari kakak beliau Sayyid Alwi bin Salim Al Jufri untuk mengajar di Wani pada tahun 1929 M.
“Kehadiran Guru Tua di Wani merupakan wujud dari keinginan masyarakat setempat yang ingin mengenal Islam lebih baik dan mereka membangun tempat untuk proses belajar mengajar,” terangnya.
Kata ia, Guru Tua wafat memang tidak meninggalkan karangan kitab, namun karya besarnya yaitu Al Khairaat dan murid murid beliau telah memberikan pengajaran serta pencerahan agama kepada umatnya.
Sementara itu, Pimpinan pondok pesantren Abnaul Chairaat Ustadz Musran Tahir S Pdi mengucapkan terima kasih kepada seluruh yang turut serta membantu kelancaran dan kelangsungan kegiatan tersebut sehingga berjalan dengan baik.
“Saya berterima kasih kepada semua yang hadir dalam kegiatan memperingati Haul Guru Tua ini. Saya tidak menyangka melihat partisipasi kita semua dalam kegiatan ini,” ucapnya.
“Dengan melihat kehadiran dan partisipasi yang ada disini, Insya Allah ini bisa menjadi support dan membangkitkan semangat kita kedepannya agar dapat membuat kegiatan peringatan Haul ini jauh lebih besar dan lebih baik lagi,” ujarnya.
Boby Monareh/Diskominfo Parigi Moutong.