Noteza.id |Olahrga – Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, sukses mengukir sejarah usai mampu membawa timnya melibas Manchester City dalam 3 laga beruntun di Etihad Stadium. Manchester United bertandang ke markas Manchester City pada laga lanjutan Liga Inggris 2020-2021, Minggu (7/3/2021).
Berduel di Etihad Stadium, Manchester United sukses melibas Manchester City dengan skor akhir 2-0. Manchester United membuka keran golnya ketika pertandingan baru berlangsung 2 menit via titik putih. The Red Devils mendapatkan hadiah penalti dari wasit Anthony Taylor usai Anthony Martial dilanggar Gabriel Jesus di area terlarang.
Hasil negatif itu tidak berdampak banyak pada posisi Man City. Mereka masih menguasai puncak klasemen Liga Inggris 2020-2021 dengan nilai 65. Sedangkan bagi Man United, tiga angka itu menambah koleksi mereka menjadi 54.
Sementara itu, posisi juara bertahan Liverpool semakin melorot. Si Merah menelan kekalahan keenam di Stadion Anfield pada 2021 usai dipermalukan Fulham 0-1. Anak buah Jurgen Klopp kini menempati urutan delapan dengan nilai 43 dari 28 laga.
Defisit 22 angka dengan Manchester City memang secara matematis masih bisa dikejar. Namun, melihat grafik penampilan Liverpool dan City, ada baiknya ambisi mempertahankan gelar juara segera dilupakan. Mohamed Salah dan kawan-kawan harus segera merevisi target menjadi lolos ke Liga Champions.
Ya, Liverpool terancam tidak berlaga di kompetisi Eropa musim depan jika posisi sekarang bertahan hingga akhir musim. Klub pengoleksi 19 gelar juara Liga Inggris itu terpaut empat angka dari Chelsea yang menghuni posisi tiga.
Namun, Si Biru punya kans melebarkan jarak karena baru bermain 27 kali. Anak buah Thomas Tuchel baru akan berlaga pada Selasa 9 Maret 2021 dini hari WIB kontra Everton yang notabene menghuni posisi lima. The Toffees sendiri baru mengemas 46 angka dari 26 laga.
Pemenang dari laga tersebut jelas punya kesempatan yang semakin besar untuk finis di zona Liga Champions. Keduanya mesti waspada karena Tottenham Hotspur dan West Ham United terus mengintai di posisi enam dan tujuh.
Praktis, posisi empat yang menggaransi lolos ke Liga Champions, kini diperebutkan oleh enam kesebelasan. Lengah sedikit saja, peluang bermain di Liga Champions 2021-2022 terancam melayang.
(Wanz/Okezone.com)