Noteza.id – Menjelang H-1 pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tengah, calon Gubernur (cagub)nomor urut satu Hidayat Lamakarate mengisi detik-detik terakhir menuju pencoblosan pada 9 Desember 2020 dengan berbincang dengan sejumlah relawan. Terlihat cagub yang diusung oleh Partai Gerindra dan PDIP tersebut mengenakan kaos oblong berwarna putih.
“Saya berkeyakinan ketika Allah memberhentikan saya dari jabatan sekprov itu karena memang Dia mencukupkan waktu seperti yang saya kampanyekan itu. Ya syukurnya Dia juga yang memperjalankan menjadi calon gubernur,” ujar Hidayat Lamakarate seperti dikutip dari video siaran langsung melalui salah satu akun media sosial pendukungnya.
“Maka saya berkeyakinan Dia juga yang akan mengantarkan saya jadi calon gubernur dengan caranya,” tandasnya.
Dayat sapaan akrabnya meyakini bahwa segala sesuatu yang terjadi hingga mengantarkannya mengikuti perhelatan politik untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di Sulawesi Tengah itu merupakan ketentuan dari Allah SWT.
“Saya merasa benar sekali bahwa saya ini diperjalankan oleh Allah dengan caranya,” terangnya.
Mengenai apa yang dirasakannya secara pribadi menjelang detik-detik terakhir hari pelaksanaan pilgub, Dayat mengaku sejak dari beberapa hari yang lalu saat menghadapi minggu tenang masa kampanye dirinya sudah mulai legah, saat ini ia bilang dirinya merasa nyaman karena telah selesai menjalankan tugas sebagai calon gubernur. Soal siapa yang akan memenangi kontestasi tersebut, Dayat mengatakan tidak terlalu memikirkan hal tersebut.
“Kalo mungkin ada yang lain hari ini gelisah dan berpikir bagaimana harus menang, saya sejak tanggal lima kemarin sudah tidak berpikir itu lagi, sudah selesai tugas kita sebagai calon gubernur,” pungkasnya.
“Yang terjadi hari itu adalah saya merasa sangat tenang, merasa sangat nyaman, merasa sangat yakin. Bahwa saya sudah menjalankan tugas saya sebagai calon gubernur dengan baik,” ucapnya. (MRL)